Labels

Sunday, 17 April 2016

Makalah Hasil Observasi PAUD Olahraga



BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pendidikan usia dini merupakan tujuan pendidikan di indonesia yang tersistim di lembaga kementerian pendidikan dan kebudayaan. Sebagai bentuk menyusun program negara agar anak bangsa bisa menghasilkan dan produktif untuk meneruskan perjuangan dari founding father di indonesia. Sehingga pemerintah dan pemerintahan yang baik di isi oleh orang yang berkualitas dan bermutu demi patriotik kebangsaan negara.

Kini urat nadi negara terletak di bibit unggul, regenerasi bangsa. Dengan bentuk pendidikan merupakan instrumen penting dalam mewujudkannya. Rencana program tersebut telah ada kian lama dari sejarah negara ini belum menjadi negara kesatuan. Tempat-tempat pendidikan bukan lagi menjadi asing di dimensi pendidikan. berangkat dari majlis pengajian dan majlis ilmu di kala masa dulu sebelum penjajahan belanda dan jepang telah angkat kaki. Namun jasa penjajahan memberikan suatu nilai positif untuk berkembang.

Sehingga tercetuslah ide dan gagasan untuk mendirikan berbagai pendidikan dengan di ikat kurikulum dalam penyetaraan dan kesesuaian dari keberagaman elitis hingga populis. Kita bisa melihat berbagai bentuk program pemerintah yang mulanya berawal dari sekolah rakyat kemudian berkembang dengan berbagai tingkatan Paud, TK, SD, SMP, SMA, Perguruan tinggi. Dilihat dari deggre golongan sesuai umur dengan kontruksi pemikiran sesuai dengan batasan usia.

Paud ( pendidikan anak usia dini ) dikenal dengan kategori Gold Age masa keemasan manusia untuk membentuk karakter di kemudian hari. Karna apabila di awal membentuk penanaman yang baik kemudian akan menghasilkan minset yang baik. Pemerintah mendukung dengan adanya konsentrasi bidan ke akademikan di perguruan tinggi seperti jurusan Pendidikan Anak Usia dini, Pendidikan Anak Usia Dini Olahraga, dan lain sebagainya.

Makalah ini akan membahas tentang perkembangan karakter di lapangan dari survey yang di temukan di sekolah pendidikan anak usia dini di BIANGLALA ( PARENT’S BEST PARTNER ). Kepemilikan paud ini tergolong elitis dan terkenal dan terakreditasi A. Dengan berbagai kualitas dari guru yang memenuhi syarat secara profesional dan juga bermutu secara tata kelola menagemen sekolahnya. Survey dilapangan menemukan berbagai macam prilaku anak dalam proses pembelajaran dan kegiatan sekolah. Sehingga peneliti dapat menjangkau dan menemukan berbagai fenomena yang terjadi dan dapat di jadikan bahan referensi untuk mengembangkan muatan berfikir setiap melaksanakan kegiatan belajar.

B.  TUJUAN OBSERVASI

Pengamatan yang penulis lakukan ini memiliki beberapa tujuan antara lain:

1.     Untuk mengetahui keadaan fisik diPendidikan TK, Bianglala Parent’s Best Partner ( Kindergartern TK, Play Group, Day Care ).

2.     Untuk mengetahui kegiatan pembelajaran diPendidikan TK, Bianglala Parent’s Best Partner ( Kindergartern TK, Play Group, Day Care ).

3.   Untuk mengetahui karakter anak diPendidikan TK, Bianglala Parent’s Best Partner ( Kindergartern TK, Play Group, Day Care ).

4.   mengamati suatu kelas dan perorangan diPendidikan TK, Bianglala Parent’s Best Partner ( Kindergartern TK, Play Group, Day Care ).

5.   diskusi dari salah seorang guru TK untuk pengamatan karakteristik anak didik diPendidikan TK, Bianglala Parent’s Best Partner ( Kindergartern TK, Play Group, Day Care ).

C.  METODE OBSERVASI

Untuk memperoleh data dan informasi dalam observasi penulis menggunakan metode-metode sebagai berikut :

1.   Metode wawancara yaitu pengumpulan data dilakukan dengan cara mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada responden yang menjadi narasumber.

3.   Metode pengamatan yaitu pengumpulan data dilakukan dengan cara melihat, mengamati serta menganalisis apa yang menjadi objek. Dalam hal ini penulis melakukannya dengan cara mengikuti kegiatan pembelajaran yang ada diPendidikan TK, Bianglala Parent’s Best Partner ( Kindergartern TK, Play Group, Day Care ). Dari jam 8 pagi hingga jam 11 Siang

BAB II
HASIL OBSERVASI

A.    Letak TK, PAUD Bianglala Parent’s Best Partner ( Kindergartern TK, Play Group, Day Care ).
Letak TK, PAUD, dan Kelompok Bermainm  yaitu di perumahan banteng, KM 7,5 sleman, yogyakarta.

B.   KEGIATAN TK, PAUD,
1.     Kegiatan umum
Berdasarkan hasil observasi saya, untuk siswa TK masuk pada 07.30 WIB,. Anak-anak datang sebelum jam masuk dan diantar oleh orang tua atau asuh. Anak mengikuti kegiatan pembelajaran seperti yang akan diuraikan di bawah ini. Sedangkan pada jam istirahat, anak-anak bermain di luar dengan alat permainan outdoor, sebagian ada yang membeli makanan ringan pada penjual yang ada di halaman ataupun di serambi.
Anak-anak pulang pada pukul 10.00, dan untuk kelas TK sampai pukul 14.00 WIB setiap harinya.

2.     Kegiatan proses belajar dan pembelajaran
Jumlah guru yang ada di TK tersebut  18 orang, dengan masing masing kelas dua guru. Para guru datang ke sekolah dan anak-anak sudah menunggu di depan pintu. Guru membersihkan dan menata ruang kelas kemudian baru memulai pembelajaran. Ketika pembelajaran selesai, guru merapikan alat-alat yang digunakan dan membersihkan ruang kelas kemudian berdiskusi dengan guru lainnya di ruangan kantor baru kemudian pulang.

Jam 07:58 wib saya mencoba untuk mendekati guru yang ada di sekolah tersebut ada beberapa guru yang sedang mengajar sambil bernyayi dan adapula di guru yang sedang bermain di out door. Ketika saya sampai di sana saya memperkenalkan diri dengan salah seorang guru, Yanda namanya beliau juga alumni universitas negeri yogyakarta dengan jurusan paud telah menyelesaikan kuliahnya di tahun 2013.

Jam 08 : 04 saya mencoba memperhatikan beberapa anak-anak sekolah tersebut di kelas TK A, Kindy. Saya mendapati kegiatan belajarpun di mulai, yanda atau sering di sebut oleh siswanya bunda yanda ini dengan baik menjelaskan beberapa permainan sambil menvisualisasi dengan perangkat media huruf, lalu setiap anak di kelompokkan menjadi 3 kelompok kemudian memberikan pengarahan sambil mengikuti suara bunda yanda.

Jam 08:20 sayan melihat beberapa anak ada yang melakukan dengan berdiam saja, ada juga yang mengikuti suara bunda yanda, lalu setelah selesainya belajar tersebut saya mempertanyakan kepada bunda yanda untuk memberikan pandangan dengan anak tersebut. Beliau mengatakan ada sebagian anak yang pendiam adapula yang rajin bermain dan adapula yang menyendiri.

Jam 08:45 waktunya istrahat, saya melihat anak – anak bermain ria dengan berlari kesana kemari, namun ada juga anak-anak yang tidak didampingi oleh gurunya. Sampai mengajak minuman dan mempersiapkan materi selanjutnya dengan mengambil buku rak buku.

Gambar 1 ( anak-anak sedang mempersiapkan buku tulis sambil di bimbing oleh guru asuh )





3.    

 3.  Kegiatan jam istirahat
Jam 08:45 anak –anak bermain ada sebagian anak tampak bermain di ayunan , di trowongan outdoor di dampingi oleh guru yanda, dan bunda ecy, bunda ecy tampak lagi mengawali dari dengan mendampingi beliau hingga waktu selesai istirahat. Saya mencoba memberikan bantuan kepada anak yang hampir jatuh dalam mainan out dor, karna banyaknya siswa hingga tidak terkontrolnya oleh guru. Dan ada berlari tidak berhenti-henti, sambil berkejar kejaran dengan teman-temannya.

Jam 09:00 Wib, anak terus bermain dan ada sebahagian anak-anak tetap bermain tanpa menghiraukan perintah gurunya.  Namun keunikan dari anak-anak tersebut mereka dengan bersahabatnya tanpa memberikan benturan fisik dan tidak sama sekali saling menyakiti satu dengan yang lainnya. Hingga anak-anak tersebut di panggil dan di bujuk oleh gurunya yaitu bunda yanda untuk kembali kekelas, saya melihat dari cerminan anak – anak yang saya lihat disini tidak ada yang merasa minder hingga sampai waktu istrahat selesai.

Jam 09:10 saya kembali melihat di depan pintu untuk melihat aktivitas belajar siswa disambil guru bernyayi. Dan sebagian siswa ada yang telat masuk dan diajak oleh bunda ecy untuk keruangan kelas, ada dua anak yang sedikit berbeda dengan teman-temannya, anak ini lebih dikenal dengan keibu-ibuan kata bunda ecy sebagai ibu asuh di ruangan kelas.
Gambar 3 ( anak –anak di ajak untuk segara memasuki ruang kelas )

Jam 09:17 semuanya sudah berkumpul di dalam kelas dan melanjutkan bermain dan bernyayi bersama-sama dan dilanjutkan dengan mewarnai beberapa gambar yang ada di buku catatan di masing-masing siswa, siswa tampak rajin dan mengikuti apa yang di katakan guru tersebut, dan siswa semuanya tanpa ada beban sedikitpun mereka memperhatikan dan fokus dengan gurunya yang sedikit humoris.

Jam 09:35 semua anak-anak tampak meneruskan mewarnai, ada yang mewarnai dengan tangan kiri dan ada juga menggunakan tangan kanan. Disini ada beberapa siswa yang selalu didampingi oleh bunda yanda, dan terlihat mengiginkan jarak dengan sendiri, saya menduga anak tersebut lebih dewasa dan kurang ceria dan kurang riang. Lalu saya mengamati anak tersebut ternyata sedang fokus untuk melakukan mewarnai dan beliau terlihat serius dan percaya diri bisa menyelesaikan tugas yang diberikan oleh bunda yanda. Terlihat gambar dibawah ini anak lelaki memakai baju berwarna hitam.

Gambar 4 ( diruang kelas, tampak anak-anak TK sedang belajar bersama bunda Yanda )

Bunda yanda memerintahkan bebeapa anak apabila sudah selesai diantar satu persatu, sehingga ada sebahagian siswa yang sudah keluar bersama bunda ecy dan ada sebagian anak-anak di ruang kelas tampak sedang mengerjakan tugas yang belum selesai. Sambil menunggu siswa menyelesaikan tugasnya, bunda yanda sambil memeriksa sebagian anak-anak yang sudah menyelesaikan tugas.

Jam 09:59 wib, anak –anak masih ada beberapa orang yang masih mengerjakan tugasnya yang belum selesai, dan bahkan gurunya masih ada yang menunggu di ruangan tunggu untuk menunggu anaknya sepulangannya sekolah. Anak-anak di sekolah tersebut ada juga sebahagian yang belum di jemput oleh orang tuanya dan banyak bermain di out door, bersama bunda yanda selesainya meraka mengerjakan tugas mewarnai.

Gambar 5 ( bunda yanda sendang mengkoreksi tugas anak TK )

4.   kegiatan jam sebelum pulang.
Jam 10:08 wib, tampak gambar di atas bunda yanda sedang mengkoreksi tugas yang sudah selesai dan sedangkan bunda ecy bemain bersama anak-anak menjelang orang tua masing-masing dari anak menjemput pulang. Bersama guru- guru yang lain juga dari masing- masing kelas hingga di jemput satu persatu oleh orang tuanya. Dan loncengpun berbunyi tepat pada pukul 10:10 berakhirnya menyelesaikan proses belajar mengajar.

Gambar 6 ( Guru yang mendampingi anak-anak di outdor disaat jam istrahat )

Jam 10:10 wib, menit saya melihat ada beberapa orang tua yang sudah mulai mendatangi sekolah sambil saya melihat anak-anak bermain, ternyata orang tua anak-anak tersebut sudah lama menunggu di ruang tunggu, saya tidak sadar kalau sekolah tersebut mempunyai ruang tunggu khusus orang tua. Terlihat ada beberapa orang tua yang sedang membaca buku, dan adapula orang tua yang sedang bercerita dan berbicara dengan teman sekursinya ( sebut saja ibu asuh dari anak siswa TK tersebut )








Gambar 7 ( orang tua murid sedang menunggu jam pulang )













Gambar 8 ( ada seorang ibu asuh tampak akrab dengan siswa )

Jam 10:13 wib, tampak ada seorang ibu-ibu yang tidak diketahui tampak dari luar terlihat akrab dan terlihat seperti ibu asuh dari anak tersebut. Dan sehingga saya mendekati beliau, dan kemudian beliau merespon dari pertanyaan saya ternyata beliau seorang pembantu dan datang kesekolah tersebuk untuk menjemput anak majikannya.

Jam 10 : 14 wib, saya memperhatikan beberapa anak yang sibuk bermain bersama gurunya dan hingga tak bosan-bosan pula ada orang tuanya membiarkan anaknya bermain bersama bunda yanda sedangkan jam pulang sudah dibunyikan. Dan bunyinya lonceng tersebut adalah sebagai tanda bahwa jam pulang dan berakhirnya kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut.

Jam 10:18 wib saya mencoba mendekati salah seorang guru dari guru TK tersebut sambil berdiskusi dan mempertanyakan status beliau sebagai guru tersebut. Akhirnya komunikasi saya dengan beliaupun intent dan beliau juga sudah menyelesaikan vokasi dengan jurusan paud di Universitas Gajah Mada yang bernama Marsya dan  beliau berasal dari ambon

Diskusi kami berlangsung lama dan mempertanyakan banyak hal tentang kegiatan di sekolah tersebut, dan program paling unggulan 2 minggu sekali anak di bebaskan berenang di ruangan renang di dalam gedung sekolah TK tersebut, saya pun turut penasaran dan sepertinya menduga bahwa sekolah tersebut kalangan elit dan bukan populis, akhinya kebenaranpun terjawab dan beliau menunjukan kolam renang yang disediakan oleh pihak sekolah swasta tersebut.

Gambar 9 ( Lokasi kolam renang program 1x dalam 2 minggu )

Dan program unggurlan ini agar anak lebih pres dan plong dalam belajar, menurutnya siswa di sini lebih nyaman dan bahkan di nantikan oleh anak-anak dan selalu bertanya kapan lagi kita berenang bunda masya. ( sebutnya ). Hingga kamipun mengabadikan beberapa momen untuk dijadikan sebagai kenang-kenangan bahwa keberadaan saya dan silaturahmi dan ucapan terima kasih saya kepada guru-guru tersebut yang telah memberikan peluang dan mempercayakan saya untuk mengamati tingkah laku anak di sekolah tersebut.
Berdasarkan pengamatan saya bahwa sekolah tersebut merupakan sekolah yang baik bermutu dengan fasilitas lengkap hinggu gurunya juga profesional dan secara keseluruhannya telah menamatkan Strata – 1, dan dari sisi akademik tidak diragukan bahwa sekolah tersebut mengiginkan sekolah yang mempunyai visi dan misi yang jelas untuk mencapai tujuan pendidikan, meski sekolah tersebut kepemilikan pribadi namun berbasis nasional.



















\





BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN

A.    KESIMPULAN

Dari observasi ini, dapat diambil kesimpulan bahwa: bahwa sekolah tersebut didirikan atas kerjasama grup dan kepemilikan pribadi berbentuk yayasan dan terakreditasi A. Guru-guru tersebut mempunyai pendidikan yang sesuai standar guru nasional dari perundang-undangan di kemendterian pendidikan dan kebudayaan

Anak-anak di Tk kurang lebih sekitar umur 4,6 tahun di lihat dari postur tubuh dan saat berdiskusi salah seorang guru yang ada di sekolah tersebut. Anak-anak PAUD sekitar 3-4 tahun. Fasilitas sarana dan prasarana di sekolah tersebut sangat memadai dan sesuai standar nasional bahkan mempunyai program unggulan seperti seluruha anak bisa menikmati berenang bersama selama beberapa jam dan programmnya di laksanakan 1 kali dalam 2 minggu. 

Proses pembelajaran di sekolah tersebut sangatlah teratur dan managemen nya cukup baik, dengan mengedepankan pelayanan dan guru profesional sebagai pendukung untuk mempunyai perencanaan yang cukup matang dan tersistim sehingga sekolah tersebut juga terkenal di lingkungan komplek banteng dan juga terakreditasi secara nasional dan berbadan hukum serta dukungan masyarakat setemapat.











B.    SARAN

Dari analisis observasi, penulis mempunyai saran untuk TK, Bianglala Parent’s Best Partner ( Kindergartern TK, Play Group, Day Care ).

 Mudah- mudahan saran ini dapat bermanfaat bagi kelangsungan belajar mengajar :
Saran dari penulis antara lain:

1.     Sebaiknya TK lebih menciptakan lingkungan yang kondusif terutama di wilayah indor sehingga murid- murid nyaman dan senang dalam belajar.

2.     Adanya hubungan baik antara guru dan wali murid dan pengawasan ketat di luar ruangan kelas.
3.     Lebih bisa disiplin waktu dan bisa mengatur waktu yang efektif sehingga pembelajaran berjalan baik.
4.     Pengelolaan yang baik perlu di tingkatkan agar tetap terjaga kualitas dan kuantitasnya.



No comments:

Post a Comment

Terima Kasih, Komentar dan saran...

Sukses Selalu