Hasil Observasi Sport AUD

Tugas

hasil wawancara

TAMAN KANAK-KANAK

TUNAS BHAKTI

Pembimbing : Prof.Dr. Wawan S.Suherman. M.Ed

Di Susun Oleh :

Universitas Negeri Yogyakarta

Yogyakarta

2016

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR.......................................................................................... i

DAFTAR ISI......................................................................................................   ii

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1

A.    Latar Belakang ......................................................................................... 1

B.     Tujuan Observasi....................................................................................... 2

C.     Metode Observasi..................................................................................... 2

BAB II HASIL OBSERVASI............................................................................. 3

A.    LETAK TK,TUNAS BHAKTI................................................................ 3

B.     HASIL WAWANCARA......................................................................... 3

1.    Pra wawancara dan sumber wawancara............................................... 3

2.    Hasil wawancara kegiatan belajar jasmani............................................ 3

BAB III KESIMPULAN................................................................................... 6

A.    KESIMPULAN........................................................................................ 6

Lampiran

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji serta syukur ke hadirat Allah yang maha kuasa, atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada saya sehingga dapat menyelesaikan tugas dengan makalah hasil observasi mata kuliah pendidikan anak usia dini olahraga

Saya menyadari bahwa di dalam proses penulisan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian,  saya telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang saya miliki sehingga dapat selesai dengan baik, saya berharap kepada pembaca yang budiman untuk memberikan masukan, saran dan kiritik yang sifatnya membangun guna penyempurnaan makalah ini.

Akhirnya kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca.

                                                           

Yogyakarta,   30 Mei 2016

Penulis

 

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.

Penididikan taman kanak-kanak merupakan tujuan pendidikan di indonesia yang tersistim di lembaga kementerian pendidikan dan kebudayaan. Sebagai bentuk menyusun program negara agar anak bangsa bisa menghasilkan dan produktif untuk meneruskan perjuangan dari founding father di indonesia. Sehingga pemerintah dan pemerintahan yang baik di isi oleh orang yang berkualitas dan bermutu demi patriotik kebangsaan negara.

Tujuan pendidikan adalah khas atau khusus, yaitu meningkatkan pengetahuan seseorang mengenai suatu hal sehingga ia menguasainya. Tujuan pendidikan akan tercapai jika prosesnya komunikatif dan kepemimpinannya demokrasi. Taman kanak-kanak adalah salah satu bentuk satuan pendidikan anak usia dini pada jalur formal yang menyelenggarakan program pendidikan bagi anak empat sampai enam tahun.

Pada umumnya pendidikan berlangsung secara berencana di dalam kelas secara tatap muka (face to face). Karena kelompoknya relatif kecil. Meskipun komunikasi antara pelajar dan pengajar dalam ruang kelas itu termasuk komunikasi kelompok, sang pelajar sewaktu-waktu bisa mengubahnya menjadi komunikasi antarpersona. Pendekatan prilaku merupakan suatu pendekatan yang berdasarkan pemikiran bahwa keberhasilan atau kegagalan seorang pemimpin ditentukan oleh sikap dan gaya kepemimpinan yang dilakukan oleh pemimpin guru.

Perilaku yang mendukung adalah sejauh mana seorang pemimpin dapat melibatkan diri dalam komunikasi dua arah, misalnya mendengar, menyediakan dukungan dan dorongan, memudahkan interaksi, dan melibatkan para pengikut dalam pengambilan suatu keputusan. Untuk melihat perkembangan anak didik dan guru dalam memberikan metode belajar taman kanak-kanak dalam perkembangan pembelajaran olahraga atau sering di sebut aktivitas jasmani anak-anak

Makalah ini akan membahas tentang perkembangan karakter di lapangan dari wawancara yang di temukan di sekolah taman kanak-kanak tunas bhakti. Kepemilikan tunas bhakti yaitu bersifat lembaga yayasan dan kepalai oleh pengawai negeri sipil yaitu yang bernama Dra. Sri Mulayani disinilah pewancara akan menjabarkan hasil wawancara dalam kegiatan aktivitas jasmani.

B.  TUJUAN OBSERVASI

Pengamatan yang penulis lakukan ini memiliki beberapa tujuan antara lain:

1.   Untuk mengetahui karakter anak ditaman kanak-kanak ( TK ) Tunas Bhakti

2.   mengamati suatu kelas dan perorangan ditaman kanak-kanak ( TK ) Tunas Bhakti

3.   wawancara dari salah seorang guru TK untuk pengamatan karakteristik anak didik ditaman kanak-kanak ( TK ) Tunas Bhakti

C.  METODE OBSERVASI

Untuk memperoleh data dan informasi dalam observasi penulis menggunakan metode-metode sebagai berikut :

1.   Metode wawancara yaitu pengumpulan data dilakukan dengan cara mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada responden yang menjadi narasumber.

3.   Metode pengamatan yaitu pengumpulan data dilakukan dengan cara melihat, mengamati serta menganalisis apa yang menjadi objek. Dalam hal ini penulis melakukannya dengan cara mengikuti kegiatan pembelajaran yang ada ditaman kanak-kanak ( TK ) Tunas Bhakti

BAB II

HASIL OBSERVASI

A.    Letak TK, TUNAS BHAKTI

Letak TK, Kayen Condong catur depok, Sleman Yogyakarta. Tlp : ( 0274 ) 889762.

B.   HASIL WAWANCARA

1.     Pra Wawancara dan Sumber wawancara

Berdasarkan hasil wawancara, untuk siswa TK Tunas Bhakti dengan salah seorang guru taman kanak-kanak kebetulan sekaligus kepala sekolah yaitu dengan ibu Dra. Sri Mulyani. Beliau seorang PNS dan sudah lama mengabdi di Tk tersebut, dengan pengabdian menghasilkan didikan yang unggul, bisa dilihat dari sisi Visi dan Misi Sekolah TK Tunas Bhakti.

Visi

Mandiri dan kreatif untuk mencapai kompetensi anak dengan iman dan taqwa

Misi

a.    Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan individual secara efektif

b.    Menambah semangat untuk berkreasi secara aktif kepada warga sekolah

c.    Mendorong dan membantu setiap mengamalkan pendidikan agama untuk mencapai ketaqwaan anak.

2.     Hasil Wawancara Kegiatan proses belajar jasmani

Bagaimana kegiatan belajar Aktivitas jasmani di TK Tunas Bhakti ?

Untuk Tk tunas bhakti dibagi dua kelompok, kelompok A dan Kelompok B, berbagai program aktivitas jasmani dengan pendekatan motorik kasar dan motorik halus Misalkan :

1.      Guru memberikan arahan kepada Anak – Anak diberikan jalan lurus mengikuti garis, dengan bimbingan guru baik itu di kelompok A dan juga di kelompok B.

2.      Guru memberikan materi angkat tumit, angkat paha dengan serentak agar anak –anak terlatih untuk bergerak aktivitas jasmani dengan memberikan panduan dengan pengarahan guru.

3.      Guru memberikan pengarahan berbentuk kelompok menangkap bola, berbagi bola dengan teman-teman sekelompoknya. Dengan memakai bola standar untuk anak – anak dengan keamanan selalu di pantau oleh pembimbing.

4.      Meloncat dengan dua kaki, dengan satu kaki dengan sambil bergerak dengan posisi tegak. Melatih gerakan anak dengan kolaborasi konsentrasi fikir anak.

5.      Naik tangga mudi, kemudian naik pasak pramuka yang ada talinya karna itu ialah bahagian dari kegiatan olahraga anak-anak. Dengan ketinggian sesuai standar anak dengan pantauan guru selalu berada dalam pembibing.

6.      Berlari dengan menginjakkan bendan tergantung benda apapun bentuknya melatih konsentrasi dan melatih ketepatan dengan reaksi dalam berlari menginjakkan sesuatu benda.

7.      Melompat didalam bak dengan berjalan dari garis star kemudian kembali kesemula. Gaya pengulangan dengan melatih anak di out door di kegiatan bermain.

8.      Menaiki sepeda agar anak dapat melatih modivikasi gerak dengan keseimbangan gerakan dan melatih konsentrasi anak.

9.      Permainan ala jawa, seperti meloncat karet itu sering di lakukan di taman kanak-kanak tunas bhakti dengan melompat-lompat dengan membudayakan tradisi olahraga setempat dengan suku jawa.

10.  Melompat dari ketinggian 30 cm bisa di lakukan individu dan juga bisa dilakukan dengan kelompok. Bermain bersama anak-anak di lakukan di indor juga outdoor.

11.  Program TK tunas bhakti dengan program sekolah berkerjasama dengan guru-guru untuk membuat rencana pembelajaran agar menjadikan penyetaraan dan kegiatan sharing dengan keseragaman program yang telah di putuskan oleh pihak guru.

12.  Kurikulum menggunakan kurikulum 2013 atau sering disebut dengan K13.

13.  Berbasis standar nasional dengan kualitas guru yang profesional dan bermuatan profesi konsentrasi paud dan pgsd.

14.  Tk tunas bhakti memberikan perlakuan kepada anak didik dengan berkreasi dengan sendirinya.

15.  Tk tunas bhakti memberikan program belajar out door seperti memanfaatkan lahan sawah untuk melihat keindahan alam sekitar dan menyayangi tumbuh tumbuhan dengan mengenali tumbuh-tumbuhan yang belum di kenal.

16.  Tk tunas bhakti dalam proses pembelajaran di ajarkan oleh guru dengan kondisional bisa dengan 3 guru mengabungkan program membantu kecerdasan anak dalam beraktivitas. Untuk melatih apektif, kongnitif dan psikomotorik.

17.  Tk tunas bhakti dalam proses pembelajarn di laksanakan di indor juga dilakukan di out door sesuai dengan program yang tersusun oleh pihak guru yang mengajar pada saat proses belajar dimulai

SURAT KETERANGAN

Bahwa benar atas            :

Nama                               :   

Nim                                 :   

Jurusan                            :    Ilmu Keolahragaan S2 / Pasca

Telah melakukan observasi dengan metode wawancara, agar mendapatkan informasi kegiatan belajar aktivitas jasmani di Taman Kanak-Kanak Tunas Bhakti NSS : 0020 4021 4028, dengan tujuan menyelesaikan tugas pada hari Sabtu, tanggal 30 April 2016.

Kepala Sekolah

Dra. Sri Mulyani

BAB III

KESIMPULAN

Dari wawancara di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa Taman kanak-kanak di Tunas Bhakti memiliki program aktivitas jasmani anak dengan dasar pengembangan Kognitif dan psikomotorik dibimbing oleh guru yang profesional    dengan memakai kurikulum 2013. Dengan sarana dan prasarana yang memadai untuk media pembelajaran anak di TK tersebut.

Dilihat dari program TK tunas bhakti pada sisi didikan kepada anak yang sekolah di sana sangatlah teratur dalam segi program pembelajaran, tata kelola sekolah, managemen pembelajaran dan juga kualitas guru yang sudah sangat berpengelaman, dan profesional untuk menjadikan anak bangsa yang unggul, berguna bagi bangsa dan negara.

Lingkungan juga mendukung dengan kehijauan sawah yang masih tampak alami panorama alam yang indah dan membuat anak didik menjadi nyaman dengan lingkungan sehat dan jiwa yang sehat selama berada disekolah tersebut. Pewancara menemukan bahwa guru juga memberikan respon positif dan keterbukan untuk memberikan share ilmu pengetahuan untuk memberikan informasi mengenai kegiatan dan aktivitas sekolah tersebut.